Hubungan paparan asap rokok dengan kejadian ISPA pada balita di Dusun Banyumeneng Gamping Sleman Yogyakarta
Abstract
Latar Belakang: Merokok merupakan salah satu gaya hidup yang berpengaruh pada kesehatan manusia. Tingginya prevalensi merokok negara berkembang termasuk Indonesia menyebabkan masalah merokok semakin serius. Kebiasaan dan keberadaan anggota keluarga dalam rumah juga menjadi faktor penyebab terjadinya masalah kesehatan didalam keluarga seperti gangguan pernapasan khususnya pada balita. Penyakit ISPA merupakan penyakit yang paling sering menyebabkan kematian pada anak balita, sehingga ISPA masih merupakan penyakit yang mengakibatkan kematian cukup tinggi. Kematian tersebut sebagian besar disebabkan oleh pneumonia.
Tujuan: Untuk mengetahui Hubungan Paparan Asap Rokok Dengan Kejadian ISPA pada Balita di Dusun Banyumeneng Gamping Sleman Yogyakarta.
Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik dengan rancangan penelitian croos sectional Subjek penelitian ini adalah ibu dari balita yang berjumlah 63 dan merupakan warga di Dusun Banyumeneng. Teknik pengambilan sampel menggunakan Stratified Random Sampling.
Hasil: Menunjukan bahwa 46 balita di Dusun Banyumeneng terpapar asap rokok dan 24 balita penderita ISPA memiliki resiko terpapar asap rokok secara langsung. Analisis Fhisher’s Exact Test menunjukan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara paparan asap rokok dengan kejadian ISPA diketahui Sig. (2-tailed) = 0,000 < 0,05 yang artinya terdapat Hubungan antara paparan asap rokok dengan kejadian ISPA pada balita di Dusun Banyumeneng Gamping Sleman Yogyakarta.
Kesimpulan: Ada hubungan paparan asap rokok dengan kejadian ISPA pada balita di Dusun Banyumeneng Gamping Sleman Yogyakarta
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Riyanto (2016) Pengaruh Asap Rokok terhadap Frekuensi Terjadinya Penyakit ISPA pada Balita di Puskesmas Kedung Banteng Banyumas. Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan. Vol 14. No 3.
Syaputra, Hadi, et al. (2014). Perbandingan Kejadian ISPA Balita pada Keluarga yang merokok di Dalam Rumah dengan yang tidak Merokok. Diakses dari
URL:http//www.academia.edu/download/34680047/journal.ACC_ISPA_r okok 2.pdf.
Rahmayatul, F.(2013) Hubungan Lingkungan Dalam Rumah Terhadap ISPA pada Balita. Jakarta.
Gemini, savitri. & Trisna, Yuni, H. (2020) “Hubungan Keberadaan Anggota Keluarga yang Merokok dengan Kejadian Pneumonia Pada Balita usia 1-5 Tahun”. Jurnal Aisyah Medika. Vol 5. No 2.
Kementerian RI (2017) Profil kesehatan indonesia 2017.
Fillacano, R. (2013) hubungan lingkungan dalam rumah terhadap ispa pada balita di kelurahan ciputat kota tangerang selatan tahun 2013, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatulolah Jakarta. Available at: file:///C:/Users/Ergha/Downloads/Rahmayatul Fillacano-fkik(1).pdf.
Marni. (2014) Asuhan keperawatan dengan gangguan pernapasan. Gosyen Publising.
Asmidar. (2018) “Hubungan Kebiasaan Merokok Anggota Keluarga Di Dalam Rumah Dengan Kejadian ISPA Pada Anak Usia 1-5 Tahun Di Puskesmas Asinua Kabupaten Konawe Tahun 2018. Skripsi
Anggia, D (2015) Hubungan Faktor ibu, anak dan Lingkungan dengan Kejadian ISPA pada anak balita di Puskesmas Pakis Surabaya. Skripsi. Dipublikasikan
Aryani, Novita, & Heni Syapitri. (2016). Hubungan kebiasaan merokok anggota keluarga dirumah dengan infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) pada balita di Puskesmas Helvetia. Jurnal kesehatan masyarakat dan lingkungan
hidup.Tersediadihttp//e-journal.sari mutiara.ac.id/index.php/kesehatan_masyarakat
Trisnawati, Y. d Juwarni. (2012). Hubungan perilaku merokok orang tua dengan kejadian ISPA pada balita di wilayah kerja Puskesmas Rembang kabupaten Purbalingga. Akademi kebidanan YLPP Purwakarta.
Utami, S. (2013). Studi Deskriptif Pemetaan faktor resiko ISPA pada Balita Usia 0-5 Tahun yang tinggal di Rumah Hunian akibat bencana lahar dingin Merapi di Kecamatan Salam Kabupaten Magelang. Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semaran. Semarang. Diakses tanggal 22 Maret 2014 dari http://Lib.unnes.ac.id/18897/6450408121.pdf.
DOI: https://doi.org/10.47317/mikki.v11i1.432
Copyright (c) 2022 MIKKI (Majalah Ilmu Keperawatan dan Kesehatan Indonesia)
View My Stats