Penurunan Tekanan Darah Melalui Brisk Walking dan Senam pada Penderita Hipertensi. Hipertensi masih menjadi penyebab kematian nomor satu di dunia. Brisk walking dan senam dapat digunakan untuk mengendalikan hipertensi. Tujuan pengabdian masyarakat ini untuk menurunkan tekanan darah melalui kegiatan brisk walking dan senam. Pengabdian dilaksanakan dengan penyuluhan, diskusi dan latihan. Sasaran pengabdian melibatkan penderita hipertensi yang berkunjung ke Puskesmas Kampung Bugis. Alat yang digunakan berupa booklet overhead projector, gambar, Video, leaflet. Semua penderita hipertensi diukur tekanan darahnya sebelum dilakukan penyuluhan. Kegiatan penyuluhan dengan memberikan materi tentang brisk walking dan senam untuk menurunkan tekanan darah. Penderita hipertensi yang telah memahami tentang brisk walking dan senam kemudian mempraktikan hal itu. Setelah selesai, mereka diukur kembali tekanan darahnya. Pengamatan tekanan darah sistol pada 15 responden sebelum aktivitas brisk walking dan senam dengan rata-rata 140,53 mmHg, sedangkan diastolenya 89,48. Setelah dilakukan brisk walking dan senam rata-rata sistol 128,15 mmHg dan diastole 78,44 mmHg. Aktivitas ini menunjukkan adanya penurunan rata-rata sistol 9,48 mmHg dan diastole 8,05 mmHg. Ada penurunan tekanan darah sebelum dan setelah dilakukan brisk walking dan senam pada penderita hipertensi.