Hubungan dukungan sosial dengan motivasi belajar pada Mahasiswa keperawatan di STIKES Wira Husada Yogyakarta

Abstract

Latar Belakang: Motivasi diartikan sebagai keseluruhan daya penggerak dalam diri untuk melakukan serangkaian kegitan belajar guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Untuk mencapai motivasi belajar yang baik, seorang mahasiswa membutuhkan dorongan dan dukungan sosial yang berasal dari orang tua, teman, relasi atau lingkungan sekitarnya, karena dukungan sosial merupakan keberadaan orang lain yang dapat diandalkan untuk memberi bantuan, semangat, penerimaan dan perhatian, sehingga bisa meningkatkan motivasi belajar mahasiswa tersebut.

Tujuan Penelitian: Mengidentifikasi hubungan dukungan sosial dan keinginan belajar pada mahasiswa keperawatan (S1) semester IV STIKES Wira Husada Yogyakarta.

Metode Penelitian: Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif noneksperimen dengan menggunakan desain atau rancangan crosssectional. Populasi dalam penelitian ini adalah Mahasiswa prodi keperawatan (S1) semester IV sebanyak 30 mahasiswa di STIKES Wira Husada Yogyakarta. Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah total sampling dengan jumlah sampel 30 responden. Alat Pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan Analisa data menggunakan spearman rank.

Hasil: Hasil penelitian menunjukan bahwa dukungan sosial dengan motivasi belajar pada mahasiswa keperawatan (S1) semester IV memperoleh nilai signifikan (p=0,012<0,05) dengan nilai korelasi koefisien sebesar 0,452 yang berarti ada keeratan hubungan antara dukungan sosial dengan motivasi belajar.

Kesimpulan: Ada hubungan antara dukungan sosial dengan motivasi belajar pada mahasiswa keperawatan (S1) semester IV di STIKES Wira Husada Yogyakarta.