Penyakit tidak menular saat ini telah menjadi issue nasional. Data riset kesehatan dasar tahun 2018 menunjukkan trend PTM mengalami peningkatan dibandingkan Riskesdas tahun 2013. Kabupaten Bantul merupakan salah satu Kabupaten di D.I.Yogyakarta yang sudah melaksanakan Posbindu PTM. Pada tahun 2022 terdapat 352 Posbindu yang tersebar di 75 Desa di Kabupaten Bantul, jumlah ini mengalami kenaikan dibanding tahun 2021 sebanyak 327 posyandu.Sedangkan yang terlihat peningkatan sangat signifikan yaitu di Puskesmas Imogiri I dari 16 Posbindu di Tahun 2022 meningkat menjadi 30 Posbindu di Tahun 2022.
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi determinan perilaku CERDIK sebagai upaya pencegahan Penyakit Tidak MenularĀ pada masyarakat peserta Posbindu PTM. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat yang berada di Desa Girirejo, Imogiri, Bantul. Sampel penelitian sebanyak 80 responden.
Hasil penelitian ini menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara kepandaian responden dalam mengelola stress dengan perilaku cerdik dalam pencegahan PTM dengan p-value 0,012 (p-value<0,05). Dari penelitian ini terlihat bahwa 25(45,5%) responden yang dapat mengelola stress dengan teratur dapat berprilaku cerdik dengan baik. Sedangkan 5(9,1%) responden yang dapat mengelola stress dengan kategori teratur mempunyai perilaku cerdik yang kurang baik