HUBUNGAN PEMBERIAN AIR SUSU IBU (ASI )EKSKLUSIF DENGAN STATUS GIZI PADA BALITA DI POSYANDU MELATI 2 DUSUN TAMBAKAN

Heni Febriani, Siti Uswatun Chasanah

Abstract


Latar Belakang: . Di Indonesia prevalensi pemberian asi masih rendah, hal ini terlihat pada data SDKI pada tahun 2007 menyebutkan bahwa hanya 32,3% ibu yang memberikan ASI pada anaknya. Data dari Riskesdas pada tahun 2010 juga menyebutkan bahwa di Indonesia pemberian ASI baru mencapai 13,30% dan pemberian susu formula meningkat tiga kali lipat dari 10,30% menjadi 32,50%. Pemberian ASI sangat penting bagi bayi, karena ASI mengandung banyak nutrisi yang diperlukan oleh tubuh si bayi. Tujuan: untuk melihat hubungan antara pemberian ASI Eksklusif dengan status gizi pada balita.

Metode: penelitian ini menggunakan rancangan cross sectional dengan
populasi seluruh anak yang berusia 0-5 Tahun yang dating kePosyandu Melati 2 Dusun Tambakan. Pengambilan sampel menggunakn teknik total sampling. Analisis data menggunakanan analisis univariat dan analisis bivariat menggunakan rank spearman.

Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara pemberian ASI eksklusif dengan  status gizi anak  balita di Posyandu melati 2, Dusun Tambakan, Sindumartani, Sleman. dengan nilai signifikansi 0,028 (p<0,05 )dan Coeficien Correlasi 0,480.


Keywords


ASI eksklusif; status gizi

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.47317/jkm.v9i2.9

Statistik Pengunjung